Ilustrasi Kobaran Api – Kobaran kebakaran di Pasar Ubud terjadi sampai jam 5 sore.
GIANYAR, Balipolitika.com – Tepat Hari Kemerdekaan RI, tragedi kebakaran menimpa Pasar Ubud, Gianyar, Bali. Bahkan api masih berkobar hingga pukul 5 sore, pada 17 Agustus 2024.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Gianyar, bersama kabupaten/kota lainnya, masih bisa memadamkan api yang berkobar di Pasar Ubud.
Tragedi kebakaran bermula sekitar pukul 12.30 Wita. Adapun titik kebakaran ini terjadi di basement timur, Pasar Ubud.
Dalam basement itu, didominasi kendaraan seperti sepeda motor, dan sejumlah pedagang makanan, sembako, lauk pauk hingga sayuran.
Kabid Damkar Gianyar, I Putu Pradana, menjelaskan sulitnya pemadaman karena titik kebakaran tersebut terdapat banyak tabung gas, serta sepeda motor.
“Terdapat tabung gas milik pedagang makanan dan juga BBM kendaraan sepeda motor yang ada di dalam, sehingga pemadaman memakan waktu,” ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gianyar, Luh Gede Eka Suary mengatakan jumlah pedagang yang berada di basement atau titik kebakaran sebanyak 400an.
Mulai dari pedagang bahan pokok, kosmetik, makanan, sayuran dan lain-lain. “Untuk penyebabnya belum tahu, masih menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian,” katanya.
Infonya, total pedagang di Pasar Ubud sebanyak 1.033. Kemudian yang berada di basement sebanyak 400an unit.
Dalam penanganan api, pihaknya berkoordinasi dengan kabupaten/kota lain di Bangli. Mengenai pedagang pun masih dalam pembicaraan Kabupaten Gianyar. (BP/OKA)