BADUNG, Balipolitika.com– Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa didampingi Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta melaksanakan jumpa pers 100 hari kerja kepemimpinan Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dan Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta di Banjar Kulibul Kangin, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Senin, 2 Juni 2025.
Adi Arnawa menyampaikan bahwa dalam 100 hari kerja ada beberapa hal yang telah dilakukan terkait dengan janji-janji politik yang dibungkus dalam program dan kegiatan.
Ia telah memberikan bantuan hari raya keagamaan Rp 2 juta per KK yang bertujuan untuk menumbuhkan daya beli masyarakat yang sering mengalami gejolak harga menjelang hari raya besar keagamaan.
“Untuk yang beragama Hindu sudah diberikan, walaupun dalam perjalanannya masih ada yang belum menerima karena terkendala pada administratif. Kepada saudara-saudara kami yang beragama Islam dan Budha sudah diberikan. Nantinya akan menyusul saudara-saudara kami yang beragama Kristen. Pada kesempatan ini kami juga berterima kasih kepada Bapak I Nyoman Giri Prasta yang pada saat itu menjadi Bupati bersama dengan seluruh anggota DPRD Kabupaten Badung yang telah mengakomodir program strategis kami, salah satunya program Rp2 juta per KK dan apresiasi bagi warga yang tertib mengurus akta kematian,” jelasnya.
Adi Arnawa juga menyampaikan telah mengeksekusi program unggulan yang lain yaitu Program Bimbingan Belajar Bahasa Inggris gratis.
Program ini untuk menyiapkan anak-anak di Kabupaten Badung untuk bisa berdaya saing global, perbaikan infrastruktur di bidang pendidikan, baik dari segi sarana dan prasarananya dan perbaikan infrastruktur di bidang lainnya.
“Perbaikan infrastruktur berupa bedah rumah, kita sudah turun ke masyarakat untuk memantau kebutuhan masyarakat kita. Melalui program Kontak Bupati yang sudah diluncurkan dan berjalan efektif untuk mengakomodir pengaduan-pengaduan dari masyarakat. Banyak kanal untuk pengaduan masyarakat yang bertujuan untuk membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat untuk melaporkan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Ini juga untuk mendorong peningkatan kinerja perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Badung,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, untuk mewujudkan visi-misinya, Pemkab Badung mendorong pembangunan infrastruktur perluasan dan membangun jaringan jalan untuk menanggulangi masalah kemacetan.
Pemerintah Kabupaten Badung sudah berproses untuk membangun jalan lingkar barat di wilayah kecamatan Kuta Selatan.
Selain itu juga, akan membangun jaringan jalan di Wilayah Kecamatan Kuta Utara hingga ke Kecamatan Mengwi.
“Kami juga sudah menjajaki skema peminjaman dan harapan kami, tahun 2025 kami menganggarkan dan konstruksi sudah berjalan di tahun 2026. Mudah-mudahan di tahun 2026 akhir persoalan kemacetan di Uluwatu dan di petitenget ini bisa kami atasi. Kedepannya juga kami akan memadukan pariwisata dengan pertanian di Kawasan Badung Utara. Dibidang kesehatan juga kami sudah launching program Nak Badung Sehat, yang kami minta kepada Kadis Kesehatan untuk menggratiskan itu,” tutupnya.
Turut hadir mendampingi Bupati, Sekda Badung IB. Surya Suamba, Ketua TP. PKK Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa beserta Ketua GOW Kabupaten Badung Nyonya Yunita Alit Sucipta, Ketua DWP. Kabupaten Badung Nyonya Oliviana Surya Suamba, Ketua Gatriwara Kabupaten Badung Nyonya I Gusti Ayu Oka, Tim Perumus Kebijakan Kabupaten Badung, Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung, Camat Kuta Utara, Perbekel Desa Tibubeneng dan Bendesa Adat Padonan. (bp/ken)