BADUNG, Balipolitika.com– Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta yang juga selaku Ketua KOMDA Lansia Kabupaten Badung menghadiri peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Ke-29 yang dirangkaikan dengan Kegiatan Ketahanan Keluarga di Kelompok Bina Keluarga Lansia (Wisuda Sekolah Lansia) dan pemberian makanan tambahan kepada Lansia aktif dan produktif di Kabupaten Badung Tahun 2025 dengan tema “Lansia Terawat Indonesia Bermartabat” dan sub tema “Lansia Badung Sehat, Kuat, Bahagia, dan Sejahtera” di Ruang Pertemuan Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu, 28 Mei 2025.
Alit Sucipta memberikan apresiasinya kepada para Lansia atas semangat jiwa raga serta peran penting dan strategis para lansia dalam mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan, dan memajukan bangsa khususnya di Kabupaten Badung.
Ia berharap melalui peringatan HLUN Ke-29 ini, dirinya dapat mendorong dan memberikan ruang kepada para Lansia untuk melaksanakan aktivitas fisik seperti berolahraga rutin.
Ia tidak lupa mengucapkan selamat kepada para lansia hebat yang menyelesaikan pendidikan di Sekolah Lansia dan resmi diwisuda.
Ini menjadi bukti nyata bahwa belajar tidak mengenal usia meski memiliki banyak tantangan dan keterbatasan namun para lansia tetap semangat menimba ilmu, menjaga kesehatan, dan meningkatkan kualitas hidup di usia lanjut.
“Semoga melalui peringatan ini, kita mampu menghargai dan memberikan pengorbanan kepada para Lansia atas jasa dan pemikirannya dalam membangun Kabupaten Badung,” ucap Bagus Alit Sucipta.
Sementara Kadis Sosial Anak Agung Ngurah Raka Sukaeling melaporkan bahwa kegiatan ini diikuti 305 lansia perwakilan dari seluruh kecamatan dan menyalurkan bantuan makanan kepada 600 lansia termasuk yang hadir pada kegiatan hari ini.
Data semester II Tahun 2024, jumlah lansia di Kabupaten Badung mencapai 70.924 jiwa.
Lansia ungkapnya merupakan aset penting pembangunan yang berperan melestarikan nilai-nilai lokal dan budaya bangsa sehingga mereka perlu mendapatkan perlindungan sosial dan lingkungan yang mendukung untuk tetap sehat, mandiri, dan aktif.
Masyarakat memiliki peran strategis untuk mendukung kesejahteraan lansia seperti dengan adanya Program Bina Keluarga Lansia (BKL) sebagai strategi penguatan ketahanan keluarga melalui edukasi dan pemberdayaan.
Turut serta hadir Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Ketua Komisi IV DPRD Badung I Nyoman Graha Wicaksana, Kepala OPD terkait dilingkup Pemkab Badung, Sekretaris TP. PKK Badung Nyonya Yunita Bagus Alit Sucipta serta undangan lainnya. (bp/ken)