DENPASAR, Balipolitika.com– Rektor ITB STIKOM Bali, Dadang Hermawan mengatakan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) akan memberikan dukungan pembiayaan kuliah untuk mahasiswa ITB STIKOM Bali.
Kampus ITB STIKOM Bali menggandeng Badan Kerja Sama (BKS) Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se-Bali dalam skema pembiayaan perkuliahan.
Perjanjian itu mulai berlaku pada penerimaan mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026.
Dadang Hermawan mengatakan jumlah LPD yang ada di seluruh Bali mencapai lebih dari 1.000 unit.
Dukungan finansial dengan skema pinjaman itu akan memudahkan masyarakat untuk mengakses pendidikan tinggi.
“Bagaimana LPD ini lebih meningkatkan perannya untuk memberikan support pinjaman pembiayaan kuliah dan otomatis mendapatkan potongan beasiswa 25 persen,” kata Dadang Hermawan, Kamis, 10 April 2025.
Saat ini, tandas Dadang Hermawan banyak masyarakat yang kesulitan menempuh pendidikan tinggi karena keterbatasan biaya.
“Di tahun pelajaran 2025 ini sudah bisa mulai, setelah perjanjian kerja sama diteken tadi,” ungkapnya memberikan kabar bahagia.
Ketua Yayasan Widya Dharma Shanti Denpasar Ida Bagus Dharmadiaksa menambahkan kerja sama ini juga untuk membentuk peran LPD dalam mencerdaskan masyarakat.
“LPD ini menyebar di seluruh Bali sehingga itu lebih cepat untuk menyerap keinginan masyarakat untuk akses ke perguruan tinggi,” kata Dharmadiaksa.
Direktur Kerja Sama, Pemasaran dan Humas Ni Made Astiti mengatakan ITB STIKOM Bali merupakan kampus ICT pertama di Bali.
Selain ITB STIKOM Bali, Yayasan Widya Dharma Santi juga memiliki 8 SMK TI yang tersebar di seluruh Bali dan luar pulau Bali.
“Kami juga memiliki Universitas Teknologi Bandung (UTB) di Bandung, Jawa Barat. Termasuk Politeknik Nasional dan Politeknik Ganesha Guru,” kata Astiti.
Lembaga pendidikan lainnya berupa Bisma Informatika dan Lembaga Pendidikan Darma yang bergerak di bidang penempatan tenaga kerja ke sejumlah negara, termasuk Jepang dan Taiwan.
“Kita punya tiga kampus di Bali, di Denpasar, Jimbaran, dan Abiansemal,” kata Astiti.
Sementara itu, Sekretaris BKS LPD Bali I Made Pasti mengatakan kerja sama antara ITB STIKOM Bali dan BKS LPD sudah berlangsung sebelumnya. Terutama, dalam pelatihan terkait cyber security.
“LPD Bali ingin menguatkan program-program kelembagaan, dan sekarang program pendidikan bekerja sama dengan ITB STIKOM Bali,” kata Made Pasti.
Dalam forum group discussion yang digelar di Aula ITB STIKOM Bali, penandatangan kerja sama dilakukan antara LPD di Kabupaten/Kota se-Bali dengan ITB STIKOM Bali yang diwakili oleh Direktur Kerja Sama, Pemasaran dan Humas, Ni Made Astiti. (bp/ken)