KOMITMEN TERHADAP UMKM: Paket Satriya atau Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung Nomor Urut 02, I Made Satriya dan Tjokorda Gde Surya Putra bersama Ketua Tim Pemenangan Paket Satriya, I Nyoman Suwirta di Karangdadi, Klungkung, Minggu, 30 September 2024 sore.
KLUNGKUNG, Balipolitika.com– Paket Satriya atau Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung Nomor Urut 02, I Made Satriya dan Tjokorda Gde Surya Putra siap memperkuat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Gumi Serombotan.
Penegasan itu disampaikan Ketua Tim Pemenangan Paket Satriya, I Nyoman Suwirta.
Mewujudkan komitmen tersebut, I Nyoman Suwirta yang merupakan Bupati Klungkung 2 periode (periode 2013-2018 dan 2018-2023) secara khusus menggandeng keduanya untuk melihat langsung produksi garam Kusamba, yang namanya sudah mendunia.
“Di sela-sela kampanye, saya khusus mengajak bapak-bapak berdua ini ke sini (penggaraman, red) di Karangdadi agar ke depan bisa meng-up lagi membuatkan aturan lebih kuat lagi agar UMKM di Klungkung kian kuat utamanya garam Kusamba bisa menjadi tuan di rumahnya sendiri,” kata Suwirta, Minggu, 30 September 2024 sore.
Menurutnya, apa yang dibangunnya dengan mengembangkan garam Kusamba, dengan perbaikan lokasi penggaraman secara maksimal, mewujudkan menjadi garam beryodium hingga diberikan bantuan berupa tunnel oleh mantan Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk mempercepat produksi.
“Kemudian gayung bersambut Gubernur Bali Wayan Koster pun mengeluarkan kebijakan terkait dengan perlindungan dan penguatan produk lokal, khususnya garam Kusamba ini agar tetap lestari dan tetap produktif dengan tujuan pelestarian dan peningkatan perekonomian kelompok petani garam,” katanya.
I Made Satria mengatakan memiliki komitmen kuat dan selaras pembangunan dengan paket Koster-Giri Nangun Sat Kerti Loka Bali akan meningkatan produktifitas, mengembangkan dan menguatkan garam Kusamba agar ketenarannya sejak jaman dahulu kembali bangkit.
“Kawasan pantai Kusamba hingga Pesinggahan sejak zaman dulu terkenal dengan penghasil garam kualitas super, bahkan ada garam Kristal yang diekspor untuk kebutuhan spa, ini adalah peluang besar Klungkung untuk memajukan perekonomian kedepannya,” kata Satria diamini Tjok Surya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Petani Garam Tradisional Kusamba Mangku Rena berharap paket Satriya mampu meneruskan program dari Suwirta yang sudah dilandaskan sebelumnya.
Utamanya pemasaran yang lebih jelas kedepan, dan produksi agar bisa dikemas lebih bagus dan bisa masuk ke pasar modern.
“Saat ini kami sedang memproduksi garam spa juga kerja sama dengan toko oleh-oleh Bali. Harapan kami Satriya bisa meningkatkan lagi dan menguatkan lagi hasil produksi garam Kusamba yang sudah kami warisi dari orang tua kami,” harapnya.
Mangku Rena juga mengaku siap mencoblos nomor 2, Satria-Surya pada 27 November 2024 nanti.
Paslon Satriya mendapatkan nomor urut 2 yang diusung oleh 16 kursi di DPRD Klungkung, yakni PDI Perjuangan 12 kursi dengan parpol koalisi, yakni Partai Hanura 3 kursi, Perindo 1 kursi, dan didukung, PPP, PKB, dan Partai Gelora. (bp/ken)
