Ketua GOW Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa tutup Posyandu Paripurna di Banjar Merta Bhuana, Kelurahan Padangsambian, Selasa, 28 Mei 2024.
DENPASAR, Balipolitika.com- Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menutup secara resmi Posyandu Paripurna Tahun 2024 di Banjar Merta Bhuana, Kelurahan Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat pada Selasa, 28 Mei 2024.
Hadir dalam kesempatan ini Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, Ketua TP PKK Kecamatan Denpasar Barat, Ny. Ida Ayu Alit Maharatni Purwansara, Lurah Padangsambian, I Ketut Alit Artika, dan tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan penutupan posyandu paripurna diisi dengan berbagai kegiatan seperti senam sehat untuk para lansia, penyerahan sembako untuk Kader PKK serta pengecekan kesehatan.
Acara penutupan Posyandu ini dilaksanakan, setelah sebelumnya seluruh kegiatan posyandu dilakukan sejak bulan Maret 2024 lalu.
Dalam sambutannya, Ketua GOW, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengungkapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak, baik ibu hamil, balita, dan lansia yang menyukseskan kegiatan posyandu sehingga layanan dasar kepada masyarakat bisa berjalan lancar.
Kader posyandu di tingkat desa atau kelurahan memegang peranan penting bagi pelaksanaan Posyandu Paripurna.
“Saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi semangat dari para ibu hamil, balita, dan juga lansia yang sudah menyukseskan kegiatan posyandu dengan memanfaatkan layanan dasar kesehatan yang ada di setiap banjar, sehingga kegiatan berjalan lancar hingga saat ini. Sinergitas antara TP PKK Kota Denpasar dan juga para kader posyandu ini merupakan dasar utama dalam upaya memberikan layanan kesehatan bagi ibu hamil, lansia serta balita,” lanjutnya.
Sementara itu, Lurah Padangsambian, I Ketut Alit Artika menuturkan kegiatan posyandu rutin dilakukan setiap bulannya di lingkungan banjar yang ada di wilayah Kelurahan Padangsambian.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini mendapatkan pendampingan dari dinas kesehatan dan puskesmas untuk pemeriksaan dan pemantauan serta diadakan pula senam lansia yang dilakukan pada pagi hari.
“Harapannya kegiatan posyandu ini akan membawa dampak positif bagi warga serta untuk menurunkan angka stunting di Kota Denpasar,” ujarnya. (bp/ken)
