TEKNOLOGI: Pada Senin, 13 Maret 2023 telah dilaksanakan sosialisasi dari pihak Hewania dalam rangka melakukan kerja sama dengan pihak Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana (Unud).
BADUNG, Balipolitika.com– Menjadi bagian dan berperan dalam era industri 4.0, teknologi sudah semestinya berkembang pesat di segala aspek kehidupan, tak terkecuali dalam bidang kesehatan hewan. Banyak aplikasi terkait hewan yang mulai populer di kalangan masyarakat pecinta hewan, salah satunya Hewania.
Hewania adalah aplikasi yang berperan dalam memenuhi dan menjawab segala permasalah terkait kesehatan hewan. Turut mendukung kemajuan dan pengembangan yang berjalan, Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unud menerima dengan tangan terbuka segala kerja sama yang masuk terkait pengembangan teknologi terutama dalam hal kesehatan dan kesejahteraan hewan.
Pada Senin, 13 Maret 2023 telah dilaksanakan sosialisasi dari pihak Hewania dalam rangka melakukan kerja sama dengan pihak Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana (Unud). Sosialisasi ini dihadiri oleh Dekan FKH Unud, Wakil Dekan (WD) III FKH Unud, Direktur Rumah Sakit Hewan Pendidikan (RSHP) FKH Unud, Richard Nathaniel Chandra selaku CEO PT Hewania, dan drh Farhan Abdul Hasan dari pihak Hewania. Pertemuan ini dilaksanakan di ruang Femoralis lantai 4 Gedung FKH Bukit Jimbaran, Badung.
Prof Dr Drh I Nyoman Suartha MSi selaku Dekan FKH menerima dengan baik kerja sama yang akan dijalin. Ia mengimbau untuk melengkapi Memorandum of Understanding (MoU) atau Perjanjian Kerja Sama (PKS), dan Implementation or Arrangement (IoA) sebagai bentuk implementasi kegiatan.
Wakil Dekan III FKH Unud, Dr drh I Wayan Sudira MSi juga menyambut baik dan segera menindaklanjuti dokumen guna melengkapi kerja sama ini. “Kami juga selalu menginginkan kerjasama yang saling menguntungkan antara FKH dengan mitra di luar kampus,” ungkap Dr Sudira.
Dalam sosialisasinya, pihak Hewania berencana melakukan kerja sama terkait layanan konsultasi kesehatan hewan dan edukasi masyarakat, serta pengembangan inovasi kesehatan dan kesejahteraan hewan. Lebih rinci, pihak Hewania berencana melakukan konsultasi online tele advice dengan tenaga spesialisasi dokter hewan FKH Unud, melaksanakan webinar kesehatan hewan, kemudian FKH juga dapat melakukan publikasi konten media sosial atau publikasi artikel pada website Hewania, serta yang paling menarik adalah kesempatan program magang mahasiswa FKH Unud pada perusahaan Hewania mempelajari sistem pelayanan kesehatan jarak jauh (telehealth) dan bagaimana ini berperan dalam pelayanan kesehatan hewan. Kerja sama pengembangan lainnya berupa riset dan inovasi terkait pelayanan kesehatan hewan sesuai kebutuhan FKH Unud.
Hadir pula dalam pertemuan ini, sebagai pihak yang nantinya akan bersinggungan langsung dengan kerjasama ini, Direktur RSHP, Drh I Putu Gede Yudhi Arjentinia MSi PhD mengingatkan untuk selalu memperhatikan komitmen yang akan dibuat. “Buatkan juga Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam setiap kegiatan,” pesan Yudhi dalam pertemuan tersebut. Semoga kerja sama yang terjalin dapat menjadi alternatif kemudahan layanan kesehatan hewan, menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat secara umum serta mahasiswa Kedokteran Hewan secara khusus. (bp/Unud.ac.id)
