DENPASAR, Balipolitika.com– Sungguh kejam dan sangat tidak manusiawi kelakuan para oknum pemuda-pemudi dengan aksen atau logat Bali dalam peristiwa penangkapan 3 terduga pencuri gas yang viral di media sosial.
Lebih mengerikan lagi lantaran 3 terduga pelaku pencurian tabung gas LPG 3 kg itu diminta melakukan adegan onani dan pamer lubang pantat oleh seorang wanita.
Jika disimak 3 buah rekaman video pendek (dengan sensor) yang disebarluaskan admin Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Dapil Bali, Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa atau disingkat Arya Wedakarna lewat, Kamis, 20 Maret 2025, dengan sangat jelas ada suara wanita dalam aksi super kejam itu.
“Saya berjanji tidak akan maling gas lagi! Kalau saya mengulangi akan menerima konsekuensi!” ujar ketiga remaja sambil berulang kali minta maaf.
Super gilanya, saat menyampaikan permohonan maaf itu, si wanita justru memaksa mereka melakukan adegan onani.
“Ngocok-ngocok (onani-onani). Ngocok sampai keluar!” perintah si wanita.
“Nungging-nungging kamu benerin! Kleng gede sekali bolong jitnya ci. Ditusbol kamu ya? Ya? Jujur aja kamu! Ya kayak ditusbol nih!” sindir si wanita dengan nada tinggi.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa di luar akal sehat tentang kekejaman oknum diduga remaja asal Bali menggemparkan jagat maya.
Kekejaman yang sungguh mengerikan dan sangat tidak manusiawi itu diunggah oleh AWK lewat postingan media sosialnya, Kamis, 20 Maret 2025.
Dengan terlebih dahulu disensor, AWK menampilkan foto 3 remaja diduga pendatang dalam kondisi telanjang dan dilecehkan secara seksual di Provinsi Bali oleh pemuda-pemudi diduga lokal Bali.
6 jam setelah diunggah atau hingga Jumat, 21 Maret 2025 pukul 08.14 Wita, postingan AWK, khususnya di media sosial Facebook mengundang 427 komentar.
Dominan mengatakan bahwa sikap para oknum diduga pemuda-pemudi asli Bali itu sangat tidak manusiawi.
“3 anak remaja diduga pendatang ditelanj*ngi dan dilecehkan secara seksu*l oleh sekelompok pemuda-pemudi diduga asal Bali (maaf, diminta untuk onan* dan menunjukkan lub*ang pant*t) hanya karena diduga maling gas. AWK minta Polri mengusut pemuda-pemudi yang melecehkan warga (rekaman lengkap ada di DPD RI Bali). Usut tuntas! Baik maling gas dan kelompok peleceh!” tegas AWK. (bp/ken)