BADUNG, Balipolitika.com- PT Bank Perkreditan Rakyat Sukawati Pancakanti atau BPR Kanti menunjukkan komitmen nyata mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yakni suatu gagasan yang bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa berdaulat, maju, adil, dan makmur pada tahun 2045.
Terbaru, dalam rangka memperingati Hari Ibu dan Hari Kasih Sayang, Bank BPR Kanti bersinergi dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali menyelenggarakan seminar nasional di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Jumat, 31 Januari 2025.
Acara bertema “Memuliakan Wanita: Membentuk Generasi Cerdas, Mulia, dan Bermartabat Menyongsong Indonesia Emas 2045” ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Bali, Irjen. Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya yang diwakili Kepala Dinas Sosial P3A Provinsi Bali, Dr. Drh. Luh Ayu Aryani, M.P.
Tampak hadir, Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, drg. Ida Mahendra Jaya bersama keynote speech Dra. Hj. Okky Asokawati, M.Si.
Master of Psychology, aktris, dan model yang juga anggota DPR RI periode 2009-2018 itu membawakan materi bertajuk “Karakteristik Wanita Mulia”.
Dua narasumber lainnya dari Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali, yakni Prof. Dr. A.A. Istri Atu Dewi, SH.,MH., membawakan materi “Penguatan Krama Istri melalui PAKIS Bali”.
Selanjutnya, materi soal “Pemberdayaan Wanita melalui Spiritual” disampaikan Bunda Arsaningsih.
Menurut Direktur Utama BPR Kanti, Made Arya Amitaba, SE.,MM., Indonesia sedang menuju generasi emas dan untuk mewujudkan generasi emas tersebut dierlukan orang tua yang juga emas.
“Untuk menghasilkan orang tua yang berkualitas, tentu saja memerlukan persiapan yang matang. Seperti yang telah kami lakukan dua tahun yang lalu, kami melaksanakan kegiatan menata perkawinan (kursus pranikah), yang menghadirkan para ahli di bidang reproduksi dan hukum perkawinan menurut adat,” ujarnya.
Wakil Ketua Umum Kadin Bali Bidang Keuangan Perbankan menyebut dalam sebuah audiensi dengan Pj Gubernur Bali, terbersit ide mengenai kegiatan untuk memuliakan wanita.
Hal ini semakin diperkuat dalam sambutannya di stakeholder gathering beberapa waktu lalu di mana Made Arya Amitaba menegaskan kembali pentingnya memuliakan wanita.
“Oleh karena itu, sebelum Bapak Pj Gubernur menyerahkan mandat sebagai PJ Gubernur, kami merasa penting untuk mengadakan seminar mengenai memuliakan wanita. Seminar ini bertujuan untuk membentuk generasi yang cerdas, mulia, dan bermartabat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Seminar nasional tersebut imbuhnya merupakan bentuk edukasi dan literasi menyasar kaum perempuan sesuai dengan konsep kesuksesan Muhammad Yunus, Presiden Direktur Grameen Bank Bangladesh yang dinobatkan sebagai penerima Nobel Perdamaian pada tahun 2006.
Setelah memberikan pinjaman sebesar sekitar $6 miliar dalam bentuk pinjaman perumahan, pendidikan, dan usaha mikro, Muhammad Yunus berhasil mengangkat banyak perempuan di Bangladesh.
Hal itu, ungkap Made Arya Amitaba menjadi motivasi BPR Kanti yang akan menyasar kaum wanita untuk meningkatkan pasar di mana sebelumnya masih sebesar 48 persen.
“Beberapa waktu yang lalu, tepatnya 27 Desember 2024, kami baru saja melaksanakan kegiatan yang sejenis yaitu Stakeholder Gathering BPR Kanti 2024. Dalam kesempatan itu, kami mengumumkan produk unggulan BPR Kanti, yaitu Tabungan Arisanku dengan hadiah utama berupa 3 mobil, yakni Fortuner, Inova Zenix, dan Rush hanya dengan menyetorkan dana sebesar Rp100 juta rupiah dan mengendapkan dana tersebut selama satu tahun. Akan tetapi, tidak ada istilah lelah, tidak ada istilah bosan, kami tetap memegang komitmen untuk konsisten mengadakan kegiatan kegiatan seperti ini. Kami meyakini ini adalah sesuatu yang baik yang harus selalu kami gaungkan dan bagikan ke banyak orang,” tegas Made Arya Amitaba.
Ke depan, Made Arya Amitaba menyebut pihaknya akan terus menyelenggarakan berbagai kegiatan bermanfaat lainnya, seperti program “Tahu Diri, Berbalas Budi” dengan menyalurkan dana nasabah ke MDA (Majelis Desa Adat) maupun desa adat tempat nasabah berdomisili.
Sebagai bank komunitas yang lahir dari dan untuk masyarakat sekitar, BPR Kanti memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat.
“Namun, data terbaru menunjukkan bahwa penyaluran dana BPR di Bali pada Oktober 2024 masih negatif dan pertumbuhannya relatif kecil. Hal ini tentu menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memperbaikinya. Oleh karena itu, mari kita berbank dengan BPR Kanti, BPR, koperasi, dan LPD yang merupakan bagian dari lembaga keuangan mikro di Bali, untuk tumbuh dan berkembang bersama,” ajak Made Arya Amitaba.
Lebih lanjut ditekankan bahwa Bank BPR Kanti tidak akan pernah bosan memperkenalkan produk andalan berupa Tabungan ArisanKU Tahun 2025; di mana nasabah cukup setor sekali senilai Rp100 juta selama satu tahun untuk berkesempatan meraih berbagai hadiah menarik.
“Hadiah utama berupa 1 unit Toyota Fortuner, 1 unit Toyota Innova, 1 unit Toyota Rush, 5 unit sepeda motor Honda Scoopy serta hadiah doorprize yang tidak kalah menariknya yang rencananya akan diundi di akhir periode atau dalam acara Gathering Bank BPR Kanti akhir tahun 2025 mendatang,” tutupnya. (bp/ken)