esai
-
Esai
Agama dan Warisan Budaya: Menjaga Tradisi atau Terjebak Dogma?
DALAM sebuah pernyataan yang penuh daya gugah, Buya Syakur mengajak kita untuk melihat ibadah haji dari sudut pandang yang lebih…
Selengkapnya » -
Esai
Paradoks Surga dan Keadilan yang Terlupakan
KEMARIN saya duduk diam menyimak khutbah seorang ustaz. Suaranya mantap, nadanya yakin, dan isi pesannya tegas: umat Nabi Muhammad adalah…
Selengkapnya » -
Esai
Pohon Peradaban, Peradaban Pohon
POHON memegang peran mahapenting dalam ekosistem dunia. Selain menyediakan oksigen, dalam skala luas, pohon merupakan tokoh utama yang merawat iklim…
Selengkapnya » -
Esai
Menafsir Ulang Pilar yang Retak
SETIAP kali tanggal 1 Juni datang, Indonesia kembali memanggil ingatan kolektifnya untuk menengok pidato Soekarno pada sidang BPUPKI tahun 1945—pidato…
Selengkapnya » -
Esai
Mengapa Sastra Lebih Penting dari yang Kita Kira?
Sapardi Djoko Damono, sastrawan dan kritikus sastra kenamaan Indonesia, pernah menyatakan bahwa “Sastra adalah cara yang paling halus untuk memahami…
Selengkapnya » -
Esai
Lelaki Korea dalam Bayang-bayang Realitas Sosial
DALAM “Simulacra and Simulation”, Jean Baudrillard menyatakan bahwa dalam masyarakat pascamodern, representasi bisa melampaui kenyataan dan bahkan menggantikannya. Apa yang…
Selengkapnya » -
Esai
Tujuh Orang Baca Buku di Hari Baca Nasional Swiss
RABU, 21 Mei 2025 merupakan Hari Baca Nasional di Swiss (Schweizer Vorlese tag). Tradisi baca di Eropa sudah tua, tapi…
Selengkapnya » -
Esai
Otak Manusia Tidak Dirancang untuk Mencari Kebenaran
JIKA sejarah adalah museum gagasan, maka salah satu artefak paling purba di dalamnya adalah hasrat manusia akan “kebenaran”—bukan sebagai fakta…
Selengkapnya » -
Esai
Generasi yang Tak Punya Nyali Bertanya
DI NEGERI yang menjunjung tinggi slogan “membaca adalah jendela dunia”, kita seringkali lupa bahwa tak semua anak dilahirkan di rumah…
Selengkapnya » -
Esai
Vonis bagi “Perampok” Lahan Adat
PRIVATISASI lahan adat menjadi persoalan yang mengkhawatirkan bagi Bali. Seiring derasnya kucuran kapital—terutama yang digandeng pariwisata—narasi tentang ruang publik (baca:…
Selengkapnya »