Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

ADAT DAN BUDAYA

Giri Prasta Diserbu Seniman Drama Gong Lawas

Bupati Rasa Gubernur, Sumbang Dana Pribadi Rp50 Juta

LESTARIKAN BUDAYA: Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta berfoto bersama para seniman drama gong lawas yang tulus menjaga eksistensi seni pertunjukan tradisional di Rumah Jabatan Bupati Badung, Kamis, 11 April 2024.

 

BADUNG, Balipolitika.com Komitmen Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta melestarikan seni budaya tradisional sebagai identitas budaya Bali menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Badung.

Program ini dilakukan dalam rangka memperkuat serta memperkokoh warisan seni, adat, dan budaya Bali.

Penegasan ini terlihat saat sosok yang digadang-gadang maju sebagai calon Gubernur Bali masa bakti 2024-2029 itu menerima audiensi para seniman drama gong lawas di Rumah Jabatan Bupati Badung, Kamis, 11 April 2024.

“Saya berterima kasih kepada tokoh dan seniman se-Bali karena telah hadir bersama di sini. Pagelaran drama gong dulu pernah menjadi tontonan favorit saya sewaktu kecil,” kenang Giri Prasta.

Lebih lanjut, Giri Prasta menyampaikan bahwa di samping sebagai tontonan yang menghibur penggemarnya, drama gong juga sebagai tuntunan, di mana dalam setiap pertunjukannya selalu ada pesan-pesan moral, baik yang menyangkut tattwa maupun susila.

“Tokoh seni menjadi jembatan emas untuk generasi penerus saat ini yaitu generasi z. Bukan saja sebagai pelengkap prosesi upacara, tetapi di sini juga memberikan informasi Bali juga filsafat melalui pertunjukan yang menghibur dan membahagiakan masyarakat semua,” jelasnya.

Giri Prasta berharap dengan terbentuknya Pasemetonan atau Paguyuban Seniman Drama Gong Lawas ke depan drama gong ada hingga tingkat kecamatan yang merupakan bagian dari upaya merawat seni budaya masyarakat Bali agar tidak tergerus oleh arus perkembangan global.

“Seni dan budaya kita harus kita jaga dan lestarikan bersama-sama karena ini merupakan ekosistem pariwisata, sehingga ke depan bisa bangkit menjadi budaya nasional dan global. Bali boleh maju dengan kemajuan Bali, tetapi jangan sampai menggerus akar seni, adat, dan budaya kita,” pesannya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Peduli Seni Drama Gong Lawas, Anak Agung Gede Oka Aryana menyampaikan bahwa audiensi ini dilaksanakan dalam rangka mohon bantuan untuk persiapan pentas tampil di acara Pesta Kesenian Bali 2024.

“Saya beserta seniman drama gong lawas menyampaikan terima kasih dan setinggi-tingginya kepada Bapak Bupati Badung karena telah menerima kami serta memberikan apresiasi dan bantuannya. Karena ke depan ini kami rencana akan tampil di event PKB, tetapi terkendala dengan pendanaan. Dengan bantuan yang diberikan menambah semangat kami untuk tampil dan eksis menjaga, melestarikan seni adat dan budaya tradisional Bali,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut sebagai bentuk apresiasi dan motivasi, Giri Prasta memberikan sumbangan dana pribadi sebesar Rp50 juta sebagai bentuk dukungan untuk seniman tetap eksis dan berkarya.

Paguyuban Seniman Drama Gong Lawas yang terbentuk dengan anggota saat ini kurang lebih berjumlah 120 orang tersebut diketuai Anak Agung Gede Oka Aryana.

Hadir pula pelawak senior Bali seperti Petruk, Lodra, Moyom serta seniman drama gong legendaris lainnya. (bp/ken)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!