Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pemerintahan

Jaya Negara Rotasi OPD, Genjot Servis untuk Rakyat

Lantik Pejabat di Lingkungan Pemkot Denpasar

ISI JABATAN KOSONG: Wali kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar di Graha Sewakadarma Kota Denpasar, Rabu, 7 Februari 2024.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar di Graha Sewakadarma Kota Denpasar, Rabu, 7 Februari 2024.

Sebanyak 23 orang dilantik serangkaian pengisian jabatan yang kosong serta penyegaran Organisasi Perangkaian Daerah (OPD) guna meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.

Dari 23 orang yang dilantik, sebanyak 6 orang merupakan pejabat administrator (eselon III), sebanyak 12 orang jabatan pengawas (eselon IV), sebanyak 4 orang pejabat fungsional P2OPD, dan sebanyak 1 orang pejabat fungsional administrasi kesehatan.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Forkopimda Kota Denpasar, serta undangan lainya.

Ditemui usai pelantikan, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan rotasi dan pengisian pejabat di lingkungan Pemkot Denpasar merupakan hal lumrah.

Rotasi ini diprioritaskan untuk mengisi kekosongan jabatan di setiap OPD sehingga ke depan menjadi penyegaran dan mendukung produktivitas organisasi atau OPD di lingkungan Pemkot Denpasar.

“Yang pertama kita memprioritaskan bagi pejabat yang kosong di suatu OPD. Pelaksanaan rotasi dan pengisian jabatan ini juga sebagai bentuk penyegaran Instansi/OPD di lingkungan Pemkot Denpasar,” ujarnya.

Jaya Negara menekankan agar ASN Kota Denpasar terus mengembangkan kemampuan dan kompetensi.

Di mana, mutasi dan pelantikam jabatan merupakan perjalanan kerja kepegawaian yang dibingkai dalam sistem meritokrasi sehingga diharapkan mampu mewujudkan ASN Kota Denpasar yang berintegritas serta sesuai dengan kemampuan dan kompetensinya.

Lebih dari itu, pihaknya berharap seluruh ASN bekerja harus berorientasi pada pelayanan. Pelayanan yang diberikan harus memberikan kemanfaatan bagi masyarakat sehingga visi Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju terwujud.

“Kita pahami saat ini kemajuan zaman membuat kita harus terus berupaya maksimal untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, tentunya kami harapkan pejabat yang baru dilantik agar segera beradaptasi, berkolaborasi, dan bersinergi dalam membangun network government serta merancang program dan inovasi guna mendukung pelayanan bagi masyarakat,” jelas Jaya Negara.

Kepala BKPSDM Kota Denpasar, I Wayan Sudiana menjelaskan pelantikan kali ini merupakan pengisian jabatan kosong di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar. Dengan demikian, saat ini seluruh jabatan telah terisi seluruhnya.

Sebanyak 23 orang dilantik terdiri atas 6 orang pejabat administrator (eselon III), sebanyak 12 orang jabatan pengawas (eselon IV), sebanyak 4 orang pejabat fungsional P2OPD, dan sebanyak 1 orang pejabat fungsional administrasi kesehatan.

Terangnya, Pemerintah Kota Denpasar selalu berpegang pada norma, standar, prosedur, dan kriteria atau yang disebut NPSK.

Hal ini bertujuan untuk menjamin pelaksanaan manajemen ASN dapat dilaksanakan secara efisien, efektif, profesional dan dapat dipastikan berjalan sesuai dengan regulasi. (bp/ken)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!