JEMBRANA, BaliPolitika.Com– Duka kembali menyelimuti keluarga besar Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasional Demokrat (DPW NasDem) Provinsi Bali di awal tahun 2021. Setelah sebelumnya Ketua DPD NasDem Tabanan, I Wayan Sarjana berpulang karena sakit liver yang dideritanya, Senin (4/1/2021), keesokan harinya, Selasa (5/1/2021), Ketua DPD NasDem Jembrana, Made Dwi Masti yang dipanggil Sang Pencipta. Dwi Masti menghembuskan nafas terakhir di RS Sanglah.
“Mengawali Tahun Baru 2021 menerima berita duka berturut-turut dari dua sahabat seperjuangan. Mendahului kita semua menghadap kembali kepada Sang Pencipta. Hanya berselang sehari, kedua Ketua DPD Partai NasDem ini dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Selamat jalan Kakak Wayan Sarjana (Ketua DPD NasDem Tabanan) dan Kakak Dwi Masti (Ketua DPD NasDem Jembrana). Semoga damai di sisi Tuhan Yang Maha Esa, Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” tulis Ida Bagus Oka Gunastawa, Ketua Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DPP Partai NasDem, Rabu (6/1/2021).
Sosok yang aktif sejak pendirian ormas Nasional Demokrat Bali tahun 2010 hingga pendirian Partai NasDem serta memimpin partai biru tua hingga tahun 2020 itu menyatakan sangat kehilangan dan tak akan pernah melupakan jasa-jasa kedua almarhum, baik dalam pengabdian maupun penugasan organisasi menjemput aspirasi masyarakat.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan untuk melanjutkan cita-cita perjuangan kakak berdua. Kami benar-benar berdukacita yang teramat dalam. Dumogi Amor ring Açintya,” ungkapnya.
Ucapan duka juga disampaikan kader NasDem, Luh Putu Nopi Seri Jayanti. “Selamat jalan sahabat, Dwi Masti. Baru dapat kabar duka di Tabanan, sekarang Bli Dwi berpulang. Selamat jalan kakakku. Terima kasih sudah pernah menjadi cerita untuk Partai NasDem Bali. Terima kasih untuk selalu ada saat kami berjuang. Dumogi Amor ring Acintya, Bli Dwi. Semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Keceriaan Bli akan kami kenang selalu selamanya dalam hati,” tulis Srikandi NasDem Buleleng itu sembari berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran lahir batin.
Beranda media sosial facebook almarhum juga dipenuhi ucapan belasungkawa. Terkait berita duka, almarhum Dwi Masti sempat menulis ungkapan selamat tinggal kepada seorang sahabatnya, Made Subagayasa pada 13 Agustus 2020. “Selamat jalan sahabat. Umur memang rahasia Tuhan. Salah satu partner terbaik kami dalam urusan taman. Selalu ceria, humoris seolah-olah hidup ini tidak pernah ada masalah. Saya belajar banyak bagaimana cara menjalani hidup ini dengan kesederhanaannya. Dumogi Amor ring Achintya,” tulis almarhum semasa hidup. (bp)